Sumsel  

Perlu Bikin Verifikasi Ulang PBI – JK untuk Warga Miskin Biar Sempurna & Sikron dengan Data Dinsos, Dinkes, Disdukcapil & BPS, Begini Alasan Sekda Pemprov Sumsel  

Pingintau.id -Penjabat Sekda Sumsel, S.A. Supriono memimpin rapat pembahasan pengurangan jumlah penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan (JK) bagi warga miskin di Ruang Rapat Setda Pemprov Sumsel, Jumat (15/10/2021).

Rapat membahas tentang validasi data penerima PBI JK yang ada di kabupaten/kota di Sumsel, dan diselenggarakan secara diskusi dan koordinasi bersama dinas-dinas dan instansi terkait, antara lain Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, Disdukcapil, dan BPS.

Supriono mengatakan, perlu dilakukan verifikasi ulang dalam rangka penyempurnaan data dan penyepadanan data antara dinsos dan Disdukcapil agar data yang ada benar-benar valid dan tepat sasaran.

“Tentu ada banyak penyebab utama data tidak valid antara lain adanya double NIK, ada yang meninggal, bahkan pendataan yang tidak tepat sasaran. Maka setelah ini langkah yang akan kita ambil adalah membuat surat ke kabupaten/kota terutama ditujukan untuk dinsos dan disdukcapil untuk melakukan validasi data,” ujarnya.

Turut hadir Kadis Kominfo, H. Achmad Rizwan, Kadinkes, Lesty Nurainy Kadinsos Mirwansyah, dan Kadisdukcapil. (Tim Media Dinas Kominfo Provinsi Sumsel).[***]