Sumsel  

Bukan Hanya Silaturahmi, Bulan Suci Ramadhan Momentum Tingkatkan Amal Ibadah

Pingintau.id – Gubernur Sumsel H Herman Deru mengatakan bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah sebagai sebagai momentum  untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah  SWT selain itu Ramadhan juga menjadi ajang mempererat silaturahmi antar umat muslim.

“Mari kita jadikan ramadhan ini sebagai momentum pemulihan silaturahmi kita karena kita tau sudah dua kali ramadhan tidak tarawih di masjid akibat pandemi covid-19. Namun sholat tarawih tahun ini kita tetap terapkan prokes,” kata Gubernur Herman Deru saat Pembukaan Pengajian Ramadhan Provinsi Sumsel 1443 Hijriah bertempat di Griya Agung Palembang, Sabtu (2/4) malam.

Lanjut Herman Deru mengatakan pada pengajian ramadhan 1443 Hijriah, Pemprov Sumsel mengajak para ulama dan umaroh untuk sholat tarawih berjamaah di selama bulan ramadhan guna untuk mempererat silaturahmi diantara umat muslim.

“Alhamdulillah pada malam hari ini adalah sholat terawih perdana kita. Selanjutnya selama bulan ramadhan Pemprov Sumsel juga mengajak ulama dan umaroh untuk sholat tarawih berjamaah baik di masjid ataupun Griya Agung guna mempererat silaturahmi ,” katanya.

Terkhusus kepada Aparatur Sipil Negara (ASN)/ BUMN/BUMD, Bapak Pembangunan Sumsel itu mengingatkan dibulan suci ramahdan ini untuk tidak mengurangi aktivitas termasuk mengurangi pelayanan kepada masyarakat.

“Sebagai ASN, BUMN/BUMD kita harus memberikan spirit pelayanan. Artinya tidak ada alasan puasa untuk mengurangi pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Karo Kesra Provinsi Sumsel megatakan pengajian bulan ramadhan ini digelar setiap malam yang sudah di jadwalkan bagi para OPD Sumsel.

Ditempat yang sama, Penceramah Ust H Solihin Hasibuan mengatakan bulan suci ramahdan kali ini untuk dilakukan dengan sepenuh hati.

“Mari kita menikmati bulan ramadhan ini dengan sepenuh hati. Ramadhan kali ini untuk jadikan kita agar lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya,” tutupnya.

Turut hadir Ketua TP PKK Provinsi Sumsel, Hj. Febrita Lustia Herman Deru, Tokoh Masyarakat,  H Abdul Hali Ali (Haji Halim), Ketua Kormi Sumsel, Samantha Tivani HD, Duta Literasi Sumsel, Ratu Tenny Leriva HD dan para Kepala OPD Sumsel.(***)