Safari Ramadhan Sumsel: Ngaji, Ngobrol, Ngontrol, Ngabret!

PINGINTAU.ID- Malam di Kota Palembang terasa lebih hangat dari biasanya. Bukan cuma karena cuaca, tapi juga karena ada gelaran Safari Ramadhan 1446 H yang diadakan Pemprov Sumatera Selatan. Acara ini nggak main-main, bos! Sekretaris Daerah (Sekda) Sumsel, Drs. H. Edward Candra, MH turun langsung, bareng Forkompimda, BUMN/BUMD, dan tokoh masyarakat. Lokasinya? Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumsel-Babel. Biasanya tempat ini isinya orang-orang serius bahas duit, tapi malam itu berubah jadi arena penuh berkah dengan sholat Isya, Tarawih, Witir, plus tausiyah yang adem di hati.

Pak Sekda nggak lupa ngucapin makasih buat OJK yang udah bersedia jadi tuan rumah acara ini. “Terima kasih sudah menerima kami dengan tangan terbuka. Semoga acara ini bikin kita makin akrab, ya!” ujarnya dengan penuh semangat. Apresiasi juga buat para jamaah yang hadir dari berbagai kalangan—Forkompimda, pimpinan BUMN/BUMD, instansi vertikal, hingga tokoh masyarakat. Pokoknya, vibes-nya guyub abis!

Tapi bro, Safari Ramadhan ini bukan cuma buat kumpul-kumpul. Ada misi penting yang dibawa, yaitu soal harga bahan pokok yang mulai gerak naik menjelang Idul Fitri 1446 H. “Awas! Jangan sampai harga kebutuhan pokok melambung tinggi dan bikin emak-emak stres di pasar. Kalau ada kenaikan nggak wajar, lapor cepat! Biar bisa langsung kita sikat solusinya,” tegas Pak Sekda dengan nada serius tapi santai.

Beliau juga menyoroti pentingnya peran Forkompimda, BUMN/BUMD, dan masyarakat dalam menjaga kestabilan harga. “Jangan sampai ada yang main curang! Spekulan-spekulan nakal yang suka nyetok barang biar harganya naik, awas aja! Kita pantau dan tindak!” tambahnya dengan ekspresi tegas.

Selain itu, beliau juga mengingatkan pentingnya menjaga ketentraman di Sumsel. “Kita bangga dengan Sumsel Zero Konflik. Jangan sampai gegara Ramadhan malah ada yang bikin rusuh. Yuk, kita jaga bareng-bareng biar tetap adem ayem,” tambahnya. Sebagai penutup, Pak Sekda ngajak umat Muslim buat memanfaatkan 10 malam terakhir Ramadhan dengan ibadah yang lebih pol. “Ayo, jangan kasih kendor ibadahnya! Siapa tahu kita ketemu malam Lailatul Qadar,” ujarnya dengan semangat.

Dari pihak OJK, Arifin Susanto, selaku Kepala OJK Sumsel-Babel, juga ikut nimbrung kasih apresiasi atas kehadiran para pejabat dan tokoh penting. Dia juga menyinggung gerakan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah yang baru dilaunching Gubernur Sumsel siang tadi. “Momentum Ramadhan ini pas banget buat kita ngegas keuangan syariah. Ayo kita dukung biar makin luas jangkauannya!” katanya dengan semangat berapi-api.

OJK juga menyampaikan harapannya agar industri keuangan syariah nggak cuma jadi sekadar wacana. “Kita nggak mau cuma gebrakan awal doang, habis itu hilang kayak mantan yang ghosting. Harus ada edukasi terus-menerus, biar masyarakat nggak cuma tahu, tapi juga benar-benar bisa manfaatin layanan keuangan syariah ini,” tambahnya.

Setelah acara Safari Ramadhan ini, Pemprov Sumsel berencana terus melakukan pemantauan langsung ke pasar-pasar untuk memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil. Selain itu, akan ada program edukasi keuangan syariah di berbagai titik agar masyarakat semakin paham manfaat dan cara mengaksesnya.

Safari Ramadhan ini emang adem dan penuh berkah. Tapi jangan sampai cuma jadi ajang kumpul-kumpul formalitas doang. Soal harga bahan pokok yang naik tiap tahun harus ada solusi konkret. Jangan cuma kasih wejangan, tapi nggak ada eksekusi! Masyarakat butuh aksi nyata, bukan janji-janji manis belaka.

Begitu juga dengan program literasi keuangan syariah. Jangan cuma dilaunching, trus ilang begitu aja kayak mantan. Perlu ada edukasi terus-menerus biar masyarakat paham dan bisa benar-benar manfaatin program ini. Intinya, setelah acara usai, masih banyak PR yang mesti dikerjain! Jangan cuma heboh di awal, tapi sepi di tindak lanjut!

Jadi, setelah Safari Ramadhan ini, kita semua bakal liat nih, apakah janji-janji yang disampaikan bakal ada realisasinya atau cuma jadi angin lalu? Masyarakat pasti bakal terus ngeliatin, bos! Jangan sampai yang semangat cuma di acara, tapi pas eksekusi malah kendur. Gas terus buat perubahan nyata!.[***]

Penulis: redEditor: red