Mendalami Keutamaan dan Tata Cara Shalat Tarawih

Pingintau.id – Dalam menyambut bulan suci Ramadhan, umat Muslim sedunia bersiap untuk menjalankan ibadah shalat tarawih.

Shalat sunnah yang disyariatkan pada malam bulan Ramadhan ini memiliki keutamaan yang luar biasa, serta tata cara yang perlu dipahami dengan baik. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang keutamaan shalat tarawih, waktu, jumlah rakaat, hukum, serta niat dan bacaannya.

Hukum Shalat Tarawih

Shalat tarawih merupakan sunnah bagi muslim laki-laki dan perempuan.

Ia dapat dikerjakan secara berjamaah maupun sendiri-sendiri, namun mayoritas ulama merekomendasikan pelaksanaannya secara berjamaah di masjid.

Awalnya, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengerjakan shalat tarawih berjamaah bersama para sahabat, namun beliau kemudian menghentikannya karena khawatir shalat tarawih dianggap wajib.

Waktu dan Jumlah Rakaat

Shalat tarawih disyariatkan pada malam bulan Ramadhan, dimulai setelah shalat isya’ sampai akhir malam.

Meskipun Rasulullah mengerjakan shalat tarawih delapan rakaat, waktu pelaksanaannya bisa disesuaikan dengan kebijakan di masjid, dengan jumlah rakaat yang berkisar antara delapan, 20, atau bahkan 36 rakaat. Keputusan ini dapat diambil sesuai kondisi dan kebutuhan jamaah.

Keutamaan Shalat Tarawih

1. Diampuni Allah

Shalat tarawih yang dikerjakan dengan iman dan mengharapkan perhitungan dari Allah akan mendatangkan ampunan, sebagaimana hadits yang menyatakan bahwa dosa-dosa yang telah lalu akan diampuni.

2. Sholat Sunnah Paling Utama

Shalat tarawih disebut sebagai qiyamu Ramadhan, menjadi sholat sunnah yang paling utama setelah shalat fardhu. Shalat malam memiliki keutamaan khusus di mata Allah.

3.Kemuliaan dan Kewibawaan

Orang yang melaksanakan shalat malam, termasuk shalat tarawih, akan dianugerahi kemuliaan dan kewibawaan. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah yang menyebutkan bahwa kemuliaan seorang mukmin terdapat pada shalat malamnya.

4. Kebiasaan Orang Shalih

Shalat malam, termasuk tarawih, merupakan kebiasaan orang-orang shalih terdahulu.

Melaksanakannya akan mencatatkan kita sebagai bagian dari mereka, mendekatkan diri kepada Allah, menghapus dosa, dan menjauhkan dari perbuatan dosa.

Tata Cara Shalat Tarawih

Tata cara shalat tarawih sejatinya mirip dengan shalat sunnah dua rakaat pada umumnya.

Dikerjakan secara berulang, baik itu delapan, 20, atau 36 rakaat, tergantung pada kebijakan masjid.

Niat dilakukan di dalam hati, namun sebagian ulama merekomendasikan melafalkan niat sebagai bentuk membantu hati menghadirkan niat.

Bacaan shalat tarawih dapat disesuaikan dengan kondisi jamaah, dengan memperhatikan keberagaman kemampuan dan waktu malam.

Menyambut Ramadhan dengan Ibadah yang Berkah

Dengan mendalami keutamaan, waktu, jumlah rakaat, dan tata cara shalat tarawih, umat Muslim diharapkan dapat menyambut bulan suci Ramadhan dengan penuh keberkahan.

Melalui ibadah ini, diharapkan dapat memperoleh ampunan Allah, mendekatkan diri kepada-Nya, dan meneladani kebiasaan orang-orang shalih terdahulu.

Mari bersama-sama meraih berkah Ramadhan melalui pelaksanaan ibadah yang khusyuk dan penuh keikhlasan. Tetaplah terhubung untuk pembaruan lebih lanjut seputar ibadah tarawih dan berita terkini lainnya.

Semoga kita semua diberikan kekuatan dan petunjuk dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan.(***)