Pingintau.id, 12 pemuda pencari kerja (pencaker) Muba yang juga merupakan alumni dari pusat pelatihan Muba Vocational Centre (MVC) diterima kerja di PT. Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) Halmahera Tengah Maluku Utara.
“Ini realisasi dan langkah nyata menunjukan alumni cetakan MVC tidak hanya berhasil terserap di perusahaan di Muba tetapi juga di level perusahaan nasional yang merupakan perusahaan besar,” ungkap Plt Bupati Beni Hernedi SIP kemarin.
Beni mengaku bangga mendapatkan informasi alumni MVC dapat mendapatkan pekerjaan yang sesuai.”Kita berharap MVC terus mencetak alumni yang bisa terserap di perusahaan-perusahaan bonafit,”tuturnya.
Keseriusan Pemerintah Kabupateb Muba dalam mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) anak-anak Muba tidak perlu diragukan lagi.
Kadisnakertrans Muba Mursalin SE MM menjelaskan, PT IWIP merupakan perusahaan dan kawasan industri yang sudah ditetapkan sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2020-2024, yang bergerak di bidang industri dan pertambangan.
“Sebanyak 12 orang alumni ini adalah alumni pelatihan jurusan welder yang dilaksanakan MVC baru-baru ini, 12 anak ini telah mengikuti semua prosedur penerimaan dari perusahaan tersebut dan diterima hingga dipuji karena memang skill mereka telah sesuai dengan kebutuhan di perusahaan-perusahaan tersebut,” ungkap Mursalin.
Dijelaskan, pujian yang ditujukan kepada pemuda alumni MVC tersebut dikarenakan karena alumni MVC tidak hanya memiliki sertifikat internasional dan nasional, namun juga skill dan pengetahuan yang dinilai sangat bagus sehingga ini merupakan sebuah nilai lebih terutama jika dibandingkan dengan para pencari kerja yang lain.
“Beberapa daerah di Indonesia saat ini sedang sibuk dengan kegiatan konstruksi fasilitas migas dan pertambangan, menybut kebutuhan tersebut kami dari pihak MVC berusaha terus untuk mempromosikan semua lulusan untuk dapat bekerja di jaringan perusahaan migas dan pertambangan,” urainya.
“Tentunya menjadi harapan kita semua, agar anak-anak dari Muba bisa lebih bersaing dan mengambil peran aktif dalam menggerakkan roda perekonomian terutama di Muba di sektor-sektor industri migas, pertambangan dan konstruksi nantinya,” pungkas Mursalin.[***]