Sumsel  

Hari Lingkungan Hidup Sedunia, 6 Kepda di Sumsel Peroleh Penghargaan Nirwasita Tantra

Pingintau – Hari Lingkungan Hidup baik tingkat dunia, nasional maupun tingkat daerah harus menjadi momentum semua pihak untuk terus meningkatkan komitmen dalam menjaga keberlangsungan lingkungan.

Hal itu disampaikan Gubernur Sumsel H Herman Deru saat menghadiri peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) provinsi Sumsel di Taman Wisata Punti Kayu, Palembang, Sabtu (27/8).

“Keberlangsungan lingkungan hidup memang harus diproteksi sejak awal. Sebab jika sudah terjadi kerusakan, maka untuk merekonstruksinya kembali akan sulit dan mahal. Lingkungan hidup ini harus dijaga secara berkesinambungan,” kata Herman Deru.

Menurutnya, semua pihak termasuk masyarakat memiliki tanggung jawab yang sama dalam melestarikan lingkungan. Seperti upaya menjaga emisi gas buang, menjaga lingkungan dari sampah, menjaga aliran sungai, dan lainnya yang menyangkut dengan alam.

“Menjaga kelestarian lingkungan ini bukan hanya sekedar menanam pohon dan lainnya. Upaya ini bukan sekedar agar lingkungan menjadi hijau, tapi juga kebersihan harus terjaga sehingga makhluk hidup yang menggantungkan kehidupan dari alam ini dapat berkembang,” paparnya.

Bahkan, lanjutnya, kepedulian terhadap lingkungan tersebut juga harus dipupuk sejak dini.

“Karena itu, kita kerap libatkan anak-anak pada peringatan HLHS ini agar kesadaran dan kepedulian terhadap ingkungan tumbuh sejak dini. HLHS ini tidak boleh hanya sekedar seremonial, tapi harus jadi komitmen bersama dalam menjaga lingkungan,” terangnya.

Diketahui, pada peringatan HLHS Sumsel tersebut Gunernur Sumsel juga menyerahkan penghargaan kepada pihak-pihak yang telah berkontribusi bagi keberlangsungan lingkungan hidup. Penghargaan tersebut meliputi nirwasita tantra untuk para Bupati dan Walikota di Sumsel, Penghargaan Kalpataru tingkat provinsi, dan penghargaan bagi lembaga maupun perorangan.

Penghargaan nirwasita tantra sendiri diberikan kepada Bupati Muba, Walikota Palembang, Bupati Banyuasin, Bupati Muara Enim, Walikota Prabumulih, dan Bupati OKI.

“Penghargaan ini diberikan sebagai tanda kepedulian Pemprov Sumsel peduli dan mengapresiasi pihak-pihak yang telah berkontribusi menjaga lingkungan. Terjaganya lingkungan hidup merupakan hal yang sangat penting,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Provinsi Sumsel H. Edward Candra mengatakan, pihaknya secara objektif menilai pihak-pihak yang telah berkontrubusi bagi lingkungan hidup.

“Secara nasional hari lingkungan hidup kali ini memiliki tema satu bumi untuk masa depan. Kita juga berikan apresiasi bagi mereka yang memberikan kontribusinya termasuk juga untuk sekolah-sekolah dan perorangan. Kita harapkan ini dapat memantik pihak lainnya untuk berkontribusi melestarikan lingkungan,” pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, hadir juga Ketua PKK Provinsi Sumsel Hj Febrita Lustia Herman Deru, Ketua DPRD Kota Palembang Hj RA Anita Noeringhati, serta Bupati dan Walikota di Sumsel.(***)