Pingintau.id -Kunjungan Plt Bupati Musi Banyuasin (Muba) Beni Hernedi ke Kawasan Solo Technopart Jawa Tengah, beberapa waktu yang lalu nampaknya berbuah manis, hal tersebut dibuktikan dengan kedatangan langsung Presiden Asosiasi Sains Techno Park Indonesia (ASTPI) Dr Ir Lukito Hasta Pratopo MSc di Bumi Serasan Sekate.
Mewakili Plt Bupati Beni, Asisten Bidang Pengembangan Perekonomian dan Pembangunan Setda Muba Drs H Yusuf Amilin MSi, didampingi kepada Perangkat Daerah terkait, menyambut langsung rombongan ASTPI beserta Kepala SKK Migas Perwakilan Sumbagsel Anggono Mahendrawan dan rombongan di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate, Kamis (19/5/2022).
Dikatakan Presiden ASTPI, setelah mengetahui banyak informasi dan datang langsung ke Kabupaten Muba dirinya ungkapkan rasa kagum dengan Kabupaten Muba yang begitu besar memiliki potensi, baik itu SDA maupun infrastrukturnya, sehingga dirinya bingung dari sektor apa yang harus dikembangkan di Kabupaten Muba ini.
“Menindaklanjuti dari pertemuan dengan Plt Bupati Beni, beliau berkeinginan untuk mengembangkan capacity building di bidang energi. Maka kami akan tindak lanjut apa yang menjadi cita-cita Pak Bupati Muba untuk mengembangkan program praktek kerja yang mengarah ke industri atau di Muba disebut Muba Vocational Centre (MVC),”ujar Lukito.
Lukito menyampaikan bahwa pihaknya siap memberikan dukungan, masukan untuk merealisasikan cita-cita Pemkab Muba dalam mengembangkan potensi SDM di Muba.
“Kami siap dukung cita-cita mulia Pemkab Muba ini, untuk menjadikan MVC seperti Kawasan Solo Technopark sebagai program strategis nasional. Sebagai informasi dalam visi misi Pak Jokowi bahwa beliau ingin bangun 100 Sains Technopark, namun sekarang baru terbangun sebanyak 45, tentu ini berpotensi untuk d bangun di Muba, karena ecara prosfektif, infrastruktur dan SDM di Muba bisa dikatakan siap untuk itu,”bebernya.
Asisten II Setda Muba Drs H Yusuf Amilin menyambut baik atas kedatangan rombongan ASTPI dan SKK Migas di Kabupaten Muba, untuk menondaklanjuti terkait rencana kerjasama pengembangan SDM di Muba melalui MVC menuju kawasan Sains Tecnopark sebagai program strategis nasional.
“Kami punya dasar mengapa mendirikan tempat pelatihan SDM berupa MVC ini, dikarenakan kami ingin putra-putri asli Kabupaten Muba punya kesempatan untuk bisa bergabung di perusahaan-perusahaan yang wilayah kerja di Muba, namun SDM kami terkendala karena tidak memilili kualifikasi, oleh karena itu kami Pemkab Muba hadir untuk memfasilitasi para SDM Muba agar bisa berkompetensi di dunia industri, baik skala nasional maupun internasional,”ujarnya.
Asisten II Setda Muba juga menyebutkan, agar setelah MVC menjadi Kwasan Sains Technopark kiranya peserta pelatihan ini jangan hanya berfokus pada SDM kaum laki-laki saja, namun juga diisi dengan para SDM perempuan, agar adil merata program untuk kesejahteraan ini. [***]
