Pingintau.id, Cilacap- PT Pertamina (Persero) menggelar Upacara HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di lokasi Kilang Refinery Unit (RU) IV Cilacap. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyampaikan, peringatan HUT Kemerdekaan RI kali ini menjadi momentum komitmen Pertamina untuk selalu hadir dalam menyediakan energi bagi bangsa agar Indonesia bisa bangkit lebih kuat.
Upacara kemerdekaan ini berlangsung di Lapangan Lomanis, Kantor Kilang RU IV Cilacap, Jawa Tengah, Rabu (17/8/2022). Upacara ini dihadiri oleh 360 peserta upacara dan kegiatan ini juga dilangsungkan secara virtual. Nicke Widyawati bertindak sebagai Pembina upacara.
Dalam sambutannya, Nicke menyampaikan pesan kemerdekaan. Tema yang dipilih tahun ini adalah ‘Energi untuk Bangkit Lebih Kuat’ yang merupakan turunan dari tema besar HUT ke-77 RI yakni ‘Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat’.
“Tema yang dipilih ini merupakan komitmen Pertamina akan selalu hadir untuk Indonesia dalam memberikan energi dan mengenergize untuk bangsa ini agar bisa bangkit lebih kuat untuk bangsa ini,” kata Nicke.
Selama masa pandemi, kata Nicke, perusahaan telah beradaptasi dan bertransformasi dengan baik di semua sektor demi menjaga ketahanan energi. Kini semangat dan energi Pertamina yang lebih baik, lebih baru dikembangkan dengan kombinasi semangat ‘Energizing Your Future’ sesuai dengan tema Pertamina dan tata nilai AKHLAK yang siap mendukung Indonesia untuk jadi juara di mata dunia.
“Energi dari perwira adalah modal utama perusahaan menjadi global energy champion. Kita senantiasa optimis, yakin, dan saling bekerja sama serta percaya satu sama lain untuk mencapai tujuan Indonesia yaitu merdeka, berdaulat adil dan Makmur,” tegas Nicke.
Sementara itu, Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama yang hadir secara virtual juga memberikan pesan kemerdekaan kepada para perwira Pertamina. Dalam pesannya, dia menegaskan soal transformasi untuk optimalisasi biaya.
“Sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, kita punya tanggung jawab untuk kekuatan transformasi untuk optimalisasi biaya. Untuk itu kesempatan baik ini kita harus melakukan digitalisasi di lini bisnis supaya Pertamina bisa memberikan keuntungan besar. Dalam rangka mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” kata Basuki.[***]
