Pingintau.id,- Pada era 90-an, Dragon Ball merupakan salah satu seri anime yang sangat populer di kalangan anak-anak. Berikut adalah beberapa film Dragon Ball yang diminati anak-anak pada era tersebut:
Dragon Ball Z: The Tree of Might (1990) – Film ini menampilkan Goku dan teman-temannya yang berusaha menghentikan sekelompok penjahat yang ingin menanam pohon raksasa yang dapat menghisap energi dari planet.
Dragon Ball Z: Cooler’s Revenge (1991) – Cooler, saudara laki-laki Frieza, datang untuk membalas dendam atas kematian Frieza. Goku harus melawan Cooler untuk melindungi planetnya.
Dragon Ball Z: The Return of Cooler (1992) – Sequel dari “Cooler’s Revenge,” di mana Cooler kembali dengan bentuk yang lebih kuat dan mencoba mengambil alih tubuh Robotik Frieza.
Dragon Ball Z: Broly – The Legendary Super Saiyan (1993) – Film ini memperkenalkan karakter Broly, seorang Saiyan legendaris dengan kekuatan luar biasa yang berusaha membalas dendam kepada Goku.
Dragon Ball Z: Bojack Unbound (1993) – Film ini mengambil latar setelah pertarungan melawan Cell, di mana sekelompok penjahat bawah tanah yang dipimpin oleh Bojack ingin mengambil alih Bumi.
Dragon Ball Z: Fusion Reborn (1995) – Film ini melibatkan pencampuran antara dunia kehidupan dan dunia roh, yang menghasilkan kembalinya beberapa karakter antagonis dari masa lalu.
Dragon Ball Z: Wrath of the Dragon (1995) – Film ini menghadirkan karakter baru bernama Tapion dan Hirudegarn, sebuah monster yang harus dihadapi oleh Goku dan teman-temannya.
Film-film ini menjadi sangat populer di kalangan anak-anak pada era 90-an, dan masih diingat oleh banyak orang sebagai bagian penting dari nostalgia mereka terhadap Dragon Ball.
Selain film-filmnya, komik Dragon Ball juga sangat populer pada era 90-an. “Dragon Ball” adalah seri manga yang ditulis dan diilustrasikan oleh Akira Toriyama. Berikut adalah beberapa arc penting dalam komik Dragon Ball yang diminati anak-anak era 90-an.
Saiyan Saga: Arc ini memperkenalkan karakter Vegeta dan Nappa, dua Saiyan yang datang ke Bumi untuk mencari Dragon Balls. Goku berhadapan dengan mereka dalam pertarungan epik.
Frieza Saga: Arc ini menghadirkan pertarungan yang sangat terkenal antara Goku dan Frieza di planet Namek. Ini adalah momen di mana Goku pertama kali mencapai transformasi menjadi Super Saiyan.
Android Saga: Arc ini melibatkan penjahat-penjahat baru, yaitu Android 17 dan 18, serta perkenalan dengan Cell, penjahat yang mengancam Bumi dengan kekuatan yang sangat kuat.
Cell Saga: Goku dan teman-temannya harus menghadapi Cell dalam pertarungan sengit untuk menyelamatkan Bumi. Gohan, putra Goku, juga berperan penting dalam saga ini.
Buu Saga: Saga ini melibatkan kebangkitan Majin Buu, makhluk jahat yang sangat kuat. Pertarungan epik terjadi saat Goku, Vegeta, dan teman-temannya berusaha menghentikan Buu.
Seri komik Dragon Ball ini membawa penggemar melalui petualangan-petualangan epik dengan pertarungan hebat, karakter yang kuat, dan plot yang menarik. Era 90-an adalah saat di mana banyak anak-anak sangat tergila-gila dengan dunia Dragon Ball, baik dalam bentuk komik maupun adaptasi animasinya.
Pengarang dari seri manga “Dragon Ball” adalah Akira Toriyama. Dia adalah seorang mangaka (pengarang manga) asal Jepang yang dikenal luas atas kontribusinya dalam menciptakan salah satu seri manga dan anime paling ikonik sepanjang masa. Akira Toriyama lahir pada 5 April 1955 di Nagoya, Prefektur Aichi, Jepang.
Toriyama tidak hanya menciptakan “Dragon Ball,” tetapi juga bekerja pada karya-karya lain seperti “Dr. Slump,” sebuah seri komedi yang juga sangat populer. Namun, kesuksesan dan pengakuan terbesarnya datang melalui “Dragon Ball,” yang telah membawa pengaruh besar dalam industri hiburan dan budaya populer di seluruh dunia.
Seri “Dragon Ball” memiliki banyak karakter yang menjadi sangat ikonik dan dikenal di seluruh dunia.
Di bawah ini adalah beberapa karakter utama dalam seri ini:
Goku: Juga dikenal sebagai Kakarot, Goku adalah protagonis utama seri ini. Dia adalah seorang Saiyan yang berasal dari planet Vegeta. Goku adalah pejuang terkuat dan sering berusaha melindungi Bumi dari ancaman.
Vegeta: Awalnya diperkenalkan sebagai salah satu musuh Goku, Vegeta kemudian berubah menjadi pahlawan dan anggota Z Warriors. Dia juga seorang Saiyan dan memiliki sifat yang kuat dan kompetitif.
Gohan: Putra Goku, Gohan memiliki potensi besar dan menjadi salah satu karakter kunci dalam pertarungan melawan penjahat. Dia memiliki kepribadian yang lembut dan penyayang.
Piccolo: Piccolo awalnya adalah musuh Goku, tetapi kemudian berubah menjadi pahlawan dan mentor bagi Gohan. Dia adalah Namekian yang kuat dan memiliki kemampuan sihir.
Krillin: Teman dekat Goku sejak kecil, Krillin adalah manusia biasa yang menjadi anggota Z Warriors. Meskipun tidak memiliki kekuatan seperti Saiyan, Krillin adalah pejuang yang tangguh.
Bulma: Seorang ilmuwan jenius yang membantu Goku dalam petualangannya. Dia adalah karakter penting yang membawa Dragon Ball dan mengembangkan teknologi canggih.
Frieza: Salah satu penjahat utama dalam seri ini, Frieza adalah pemimpin kejam dari ras alien yang kuat, yaitu Frieza Race. Dia memiliki peran besar dalam beberapa arc cerita.
Cell: Cell adalah makhluk buatan yang diciptakan untuk menjadi sempurna. Dia merupakan musuh kuat dalam saga “Cell” dan memiliki kemampuan untuk mengabsorbsi makhluk lain.
Majin Buu: Karakter jahat dengan berbagai bentuk dan kepribadian. Buu awalnya diperkenalkan sebagai ancaman besar, tetapi kemudian berubah menjadi karakter yang lebih baik.
Trunks: Putra dari Vegeta dan Bulma dari masa depan. Trunks memiliki peran penting dalam melawan Androids dan Cell.
Tentu saja, ada banyak karakter lain dalam “Dragon Ball” yang juga memiliki peran penting dalam cerita. Karakter-karakter ini telah menciptakan warisan yang kuat dalam dunia anime dan manga.
“Dragon Ball” memiliki pengaruh besar pada industri mainan dan aksesoris. Keberhasilan seri ini dalam manga, anime, dan film telah menginspirasi berbagai produk mainan dan aksesoris yang berkaitan dengan karakter-karakter dan dunia Dragon Ball. Berikut adalah beberapa cara di mana Dragon Ball berpengaruh pada industri ini:
Action Figures: Karakter-karakter Dragon Ball menjadi populer dalam bentuk action figures yang dapat dikumpulkan dan ditampilkan. Banyak perusahaan mainan menghasilkan berbagai ukuran, pose, dan variasi karakter Dragon Ball dalam bentuk action figure.
Kostum dan Pakaian: Karakteristik ikonik dari setiap karakter dalam Dragon Ball, seperti seragam tempur dan pakaian khas mereka, telah diadopsi dalam bentuk kostum dan pakaian untuk penggemar. Ini termasuk baju t-shirt, jaket, topi, dan aksesori lainnya.
Koleksi Merchandise: Selain action figures, ada berbagai macam merchandise lain seperti gantungan kunci, gelang, kalung, dan barang-barang kecil lainnya yang mengambil inspirasi dari karakter-karakter Dragon Ball.
Video Games: Industri permainan video juga terpengaruh oleh Dragon Ball. Banyak permainan video Dragon Ball yang dirilis di berbagai platform, termasuk konsol dan perangkat mobile. Ini memungkinkan pemain untuk merasakan petualangan dan pertarungan dalam dunia Dragon Ball.
Koleksi Kartu: Koleksi kartu perdagangan Dragon Ball juga populer di kalangan penggemar. Kartu ini sering menampilkan gambar karakter dan kekuatan mereka dalam bentuk kartu.
Model Kit: Beberapa model kit yang dapat dirakit sendiri, seperti model kit Gundam, juga tersedia dengan tema Dragon Ball. Ini memungkinkan penggemar untuk membuat dan mengkoleksi karakter-karakter Dragon Ball dalam bentuk model.
Cosplay: Penggemar Dragon Ball sering mengadopsi karakter favorit mereka dalam acara cosplay, di mana mereka berdandan dan mengenakan kostum yang menyerupai karakter dari Dragon Ball.
Keseluruhan, Dragon Ball telah membentuk ekosistem industri yang luas, yang mencakup berbagai macam mainan, aksesoris, dan produk yang terinspirasi dari dunia dan karakter-karakternya. Hal ini menunjukkan betapa besar pengaruh dan popularitas seri ini di kalangan penggemar di seluruh dunia.
Dragon Ball juga sangat populer di Jepang, bahkan lebih lagi karena itulah tempat asalnya. Dragon Ball adalah salah satu waralaba anime dan manga paling ikonik dan sukses di Jepang. Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1984, Dragon Ball telah menjadi fenomena budaya populer di Jepang dan di seluruh dunia.
Di Jepang, Dragon Ball mempengaruhi berbagai aspek budaya, termasuk produk-produk, iklan, acara-acara khusus, dan banyak lagi. Di sana, Dragon Ball masih merupakan bagian penting dari budaya pop dan sering dihormati melalui berbagai cara.
Pengaruh Dragon Ball di Jepang juga dapat dilihat melalui popularitas merchandise, mainan, pakaian, dan produk-produk lain yang berkaitan dengan karakter-karakter dari seri ini. Selain itu, ada juga toko-toko spesialis dan museum-museum yang didedikasikan untuk Dragon Ball di Jepang.
Seri ini juga memiliki berbagai adaptasi dan kelanjutan, termasuk seri anime dan film terbaru yang masih mempertahankan daya tariknya di kalangan penonton Jepang. Jadi, dapat dikatakan bahwa Dragon Ball tetap menjadi salah satu waralaba budaya populer yang sangat dicintai dan mengilhami di Jepang.[***]
