Pingintau.id – Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh mencetak jejak prestisius dengan menyelenggarakan pelatihan imam muda yang menggugah semangat keagamaan para mahasiswa. Sebanyak 30 mahasiswa terpilih dari seleksi ketat mengikuti program “Ar-Raniry Season 1 Chapter Ramadhan”, sebuah inisiatif Pusat Studi Al-Qur’an, “Markazul Qur’an”.
Pelatihan yang berlangsung antara tanggal 5 hingga 8 Maret 2024 ini menjadi sorotan utama di ruang rapat Rektorat kampus. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan, Muhammad Yasir Yusuf, membuka secara resmi kegiatan yang bertujuan mengasah karakter qur’ani dan mendorong partisipasi mahasiswa dalam pembinaan umat.
Prof Yasir menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan pelatihan ini yang tidak hanya menitikberatkan pada hafalan Al-Qur’an, tetapi juga merangkul berbagai aspek keagamaan dan kepemimpinan. “Kami berharap Pusat Studi Al-Qur’an dapat terus meningkatkan kualitas huffazh (penghafal Al-Qur’an) UIN Ar-Raniry dan menghasilkan generasi penghafal Al-Qur’an baru di kampus ini,” ujar Yasir.
Panitia pelaksana, diwakili oleh Mauliza Akbar, menjelaskan bahwa pelatihan ini dirancang untuk menciptakan generasi yang kompeten dalam bidang keagamaan, khususnya sebagai imam salat. “Kegiatan ini didasari dari tujuan kampus untuk mencetak generasi qur’ani yang mampu menjadi rujukan dalam urusan keagamaan, khususnya menjadi imam salat,” kata Mauliza.
Selama pelatihan, peserta tidak hanya mendapatkan pembinaan intensif dalam kualitas tilawah Al-Qur’an, tetapi juga pemberian ijazah sanad Al-Fatihah, pendalaman fiqh ibadah, serta penanaman nilai moderasi dalam beragama. Materi meliputi Tahsinul Qiraat, Fiqh Imam dan Salat Berjamaah, Kepemimpinan Islam, dan Muhadharah (Keterampilan Berbicara di Publik).
Narasumber dan instruktur yang kompeten seperti Prof Dr Fauzi Saleh, MA, Prof Dr M Yasir Yusuf, MA, Kautsar Afdhal, MA MEd, dan Muhajirul Fadhli, Lc MA, turut memandu peserta dalam perjalanan pelatihan ini.
H Saifuddin A Rasyid, Kepala Pusat Kerohanian dan Moderasi Beragama UIN Ar-Raniry, dan Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Masjid Fathun Qarib UIN Ar-Raniry, menyampaikan rasa syukur dan optimisme atas kontribusi pelatihan ini dalam meningkatkan kualitas pengabdian UIN Ar-Raniry kepada umat.
“Imam yang terlatih dari program ini akan dilibatkan dalam berbagai kegiatan dan aktivitas masjid UIN Ar-Raniry dan masjid di sekitar kampus,” tambahnya.
Dengan pengembangan kompetensi keagamaan dan kepemimpinan ini, diharapkan para peserta tidak hanya menjadi imam salat yang terlatih, tetapi juga pemimpin yang berkontribusi positif dalam masyarakat setelah menyelesaikan pelatihan ini. Program “Ar-Raniry Season 1 Chapter Ramadhan” menjadi tonggak penting dalam membangun generasi yang berdaya dan berintegritas di tengah tantangan zaman.