Pingintau.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Banyuasin beserta jajarannya berkomitmen untuk menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) bupati dan wakil bupati Kabupaten Musi Banyuasin dengan sukses. Komitmen ini ditandai dengan menggumpulkan seluruh anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se Kabupaten Musi Banyuasin.
Kegiatan yang digelar dalam rangka mensukseskan tahapan Pemilukada tahun 2024 di Kab. Musi Banyuasin, juga sebagai bentuk sosialisasi kepada masyarakat agar mengetahui dan ikut serta dalam mensukseskan Pemilukada serentak di Musi Banyuasin.
“KPU Kab. Musi Banyuasin beserta jajaran PPK se Kab. Musi Banyuasin siap mewujudkan pelaksanaan Pemikukada yang aman, tertib dan berintegritas,” ujar Ketua KPU Kabupaten Musi Banyuasin, Sigit Purnomo, Kamis (16/5/2024).
Lebih lanjut dirinya juga mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan tersebut dengan harapan Pemilukada serentak tahun 2024 di Kabupaten Musi Banyuasin menjadi momentum untuk menjaga kerukunan dan persatuan khususnya di Kabupaten Musi Banyuasin dan Sumsel pada umumnya.
“Kita harapkan bisa berjalan dengan aman, lancar, harmonis dan tidak terjadi apapun yang tidak diinginkan. Kita berupaya supaya Musi Banyuasin terus berjalan di atas kebenaran karena ini adalah langkah menuju Musi Banyuasin yang lebih sejahtera,” harapnya.
Ia menjelaskan, ada beberapa unsur utama yang berperan penting dalam proses Pemilukada serentak 2024. Semua unsur itu, harus bekerjasama demi suksesnya pesta demokrasi lima tahunan itu.
Penyelenggara dalam hal ini KPU dan jajaran, tegas Aang, harus on the track pada tugas, fungsi dan kewenangan. Jajaran KPU harus bertindak netral dan berintegritas, serta menjamin hak pilih setiap warga negara.
“Pemerintah pusat dan pemerintah daerah telah memberikan dukungan kepada KPU sebagai penyelenggaraan, menjamin ketersediaan anggaran dan memberikan fasilitas bagi KPU, peserta dan masyarakat sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Untuk TNI dan Polri, memberikan keamanan pada penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada serentak,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, partai politik dan pasangan calon bupati dan wakil bupati harus mendeklarasikan taat prosedur dan mekanisme pemilihan, mengikuti proses pemilihan dengan baik, siap menang dan siap kalah, menjauhi politik uang, politik hitam, hoaks dan kecurangan lainnya.
“Saya juga berharap, media memberikan pemberitaan yang akurat, berimbang dan tidak hoaks. Untuk masyarakat selaku pemilih, harus menjadi aktor utama terwujudnya pemilihan yang bebas dari politik uang dan memilih pemimpin yang terbaik demi Musi Banyuasin yang lebih sejahtera,” pungkasnya.
Sebagai komitmen mensukseskan Pemilukada di Musi Banyuasin, KPU Kab. Musi Banyuasin beserta jajaran PPK se Kab. Musi Banyuasin membuat sebuah video pernyataan yang siap mensukseskan Pemilukada yang diikuti juga oleh seluruh PPK se Kabupaten Musi Banyuasin. (*)