Pingintau.id, – Meskipun berada jauh dari tanah air, Kabar dari Lima, Peru, semangat peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78 tetap membakar di hati masyarakat Indonesia. Di halaman kantor KBRI Lima, upacara peringatan HUT RI digelar dengan khidmat. (17/8)
Upacara ini dipimpin oleh Kepala Perwakilan Republik Indonesia untuk Peru dan Bolivia, Rangga Yudha Nagara. Lebih dari 50 orang hadir dalam upacara ini, termasuk staf KBRI Lima, anggota Dharma Wanita Persatuan, rohaniwan, suster, diaspora Indonesia, serta Friends of Indonesia, termasuk pengajar dan alumnus kelas Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing dan jurnalis.
Meskipun suhu udara sekitar 19°C, semangat dan antusiasme peserta upacara tetap tinggi. Peringatan HUT RI di Lima selama tiga tahun terakhir terbatas dalam skala yang lebih kecil, sehingga pelaksanaan upacara kali ini menjadi momen yang istimewa.
Sebagai ungkapan syukur atas kemerdekaan, Kepala Perwakilan RI melakukan pemotongan tumpeng dan menyajikan berbagai kue tradisional serta hidangan nasi kuning beserta lauk khas Indonesia dalam santap siang bersama hadirin.
Upacara peringatan HUT RI ke-78 di Lima ditutup dengan Upacara Penurunan Sang Dwiwarna pada sore hari. Setelah itu, acara ramah tamah digelar sambil menikmati hidangan soto mie dan berkaraoke bersama.
Semarak peringatan HUT RI ke-78 di Lima juga tercermin dalam program khusus yang diselenggarakan oleh Radio Cultural del Perú – Filarmonía 102.7 FM. Pagi tadi, radio tersebut mengudara program khusus yang berfokus pada Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Sambutan dari Kepala Perwakilan Republik Indonesia ditayangkan untuk masyarakat Indonesia di Peru dan Bolivia, serta beragam musik tradisional Indonesia mengisi udara selama satu jam penuh.
Peringatan HUT RI ke-78 di Lima, Peru, bukan hanya merupakan upacara, tetapi juga merupakan ungkapan kecintaan dan kebanggaan masyarakat Indonesia yang berada di luar negeri atas kemerdekaan tanah air.
Sumber: KBRI Lima