Pingintau.id, Indonesia ingin meningkatkan kerjasama bilateral dengan Kerajaan Yordania, terutama dibidang ekonomi.
Hal itu disampaikan Duta Besar RI Amman, Ade Padmo Sarwono saat melakukan kunjungan kehormatan kepada Menteri Luar Negeri dan Ekspatriat Kerajaan Yordania Hasyimiah, Y.M. Ayman Safadi (21/7/22).
Menlu Safadi sampaikan keinginan yang sama untuk meningkatkan kerja sama bilateral, termasuk pelaksanaan Sidang Komisi Bersama RI-Yordania yang terakhir dilaksanakan pada tahun 2006.
Sejumlah hal yang juga didiskusikan dalam pertemuan antara lain usulan pembentukan Preferential Trade Agreement RI-Yordania untuk meningkatkan perdagangan kedua negara, penjajakan kerja sama investasi pabrik pupuk oleh di Yordania oleh PT. Pupuk Indonesia dan PT. Petrokimia Gresik dengan Jordan Phosphate Mines Company, pelaksanaan pembelian suku cadang kendaraan bermotor oleh Kepolisian Yordania ke Indonesia, penjajakan pembelian seragam Kepolisian Yordania ke PT. Sritex.
Dubes Ade dan Menlu Safadi juga mendorong penyelesaian sejumlah MoU dan perjanjian antara kedua negara yang saat ini masih dalam pembahasan.
Yordania merupakan salah satu pemasok utama rock phosphate bagi Indonesia. Rock phosphate adalah bahan utama dalam produksi pupuk yang penting untuk mendukung industri pertanian dan keamanan pangan Indonesia.[***]
(Sumber : KBRI Amman)
