Pingintau.id, Kemenangan Timnas senior atas Kuwait 2-1 di laga pertama Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 tidak diikuti yuniornya yang sama-sama berjuang untuk bendera merah putih di ajang masing-masing semalam.
Tim U-19 Indonesia harus puas berada di posisi sepuluh gelaran turnamen Toulon Cup 2022, Algeria sendiri berada di posisi kesembilan. Laga antara Indonesia melawan Algeria harus berakhir 3-4 melalui drama adu penalti, setelah dalam waktu normal keduanya bermain imbang 1-1 di Stadion Arles, Perancis, Rabu (8/6).
Indonesia sempat mengejutkan lawan dengan gol pembuka dari Ahmad Rusadi di menit ke-87’. Algeria harus kehilangan pemainnya yang bernama Nechat di menit ke-75, setelah mendapat kartu kuning kedua dan dikeluarkan. Setelah itu, sayangnya tim U-19 Indonesia harus kebobolan satu gol dari pemainnya yang bernama Guermouche pada menit ke-90+4. Sehingga kedudukan berakhir 1-1.
Menurut pelatih tim, Dženan Radončić laga ini berjalan bagus, “Kami mengontrol pertandingan di babak pertama dan kedua, terutama saat lawan terkena kartu merah, saya prihatin soal itu. Namun sekali lagi, pertandingan yang menarik menurut saya,” katanya.
Dirinya juga merasa senang dengan penampilan dan performa anak-anak asuhnya. “Kami mendapatkan motivasi, kami tetap bermain agresif, tetap bermain kompak selama laga. Yang kurang berkenan di saya adalah bagaimana kita merespon setelah kami mencetak gol, jadi disana kami harus lebih bekerja keras lagi,” tuturnya.
“Karena anak-anak sempat panik saat menjaga lini belakang, padahal sebelumnya kami bermain baik, kami mampu mencetak gol, namun kami kebobolan di akhir-akhir laga. Jadi kami harus lebih bekerja keras lagi. Di luar itu, saya sangat puas dengan penampilan tim saya di sepanjang turnamen ini,” lanjutnya.
“Ada banyak sisi positif di turnamen ini, melawan tim-tim hebat dengan pemain-pemainnya yang bagus-bagus, bagi kami ini adalah kesempatan yang bagus, disini kami bisa memainkan sepak bola yang benar melawan mereka.”
Sementara itu, menurut salah satu pemain, Hokky Caraka, pertandingan yang dilakoninya sangat seru, “Apalagi kita bisa mencetak satu gol, tapi kita sudah berusaha maksimal, sampai adu penalti. Saya berharap tahun berikutnya kami bisa juara,” ungkapnya.[***]
