Pingintau.id -Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Menpora), Chandra Bhakti, menyatakan hingga hari keenam, penyelenggaraan ASEAN Paragames (APG) XI 2022 di Solo berjalan dengan lancar dan sukses baik prestasi maupun penyelenggaraan.
“Secara keseluruhan penyelenggaraan ASEAN Paragames XI di Solo ini, kita sudah memenuhi target. Kesuksesan diraih, baik itu di dalam penyelenggaraan maupun prestasinya,” kata Chandra Bhakti dalam konferensi pers di Media Center Kominfo APG 2022, Jumat (5/8/2022).
Dikatakan sukses, terang dia, hanya dalam waktu empat bulan Indonesia bisa mempersiapkan perhelatan olahraga multicabang dua tahunan bagi atlet-atlet penyandang disabilitas di kawasan Asia Tenggara itu dengan sangat baik.
Di mana Presiden Joko Widodo (Jokowi) dipastikan akan hadir dalam upacara penutupan APG 2022 yang akan dilaksanakan di Stadion Manahan Solo pada Sabtu (6/8/2022) malam.
Kedua adalah dari sisi prestasi. Dari target 104 medali emas, kontingen Indonesia sudah melampaui target dengan mendapatkan lebih dari 160 medali emas.
“Total nanti kita mendapatkan 400-an medali termasuk perak dan perunggu,” ujar dia.
Artinya, jelas Chandra Bhakti, jika dibandingkan dengan jumlah atlet yang diturunkan, maka setiap atlet ada yang menyumbang lebih dari satu medali.
“Jika dibandingkan dengan jumlah atlet, 323 atlet. Ini seluruh atlet artinya memperoleh medali. Bahkan ada satu atlet memperoleh lebih dari satu medali,” jelas dia.
Sisi lainnya, diharapkan pula nantinya terkait penyelesaian administrasi bisa dilakukan dengan baik.
Menurut dia, dampak lain penyelenggaraan APG 2022 adalah terjadinya peningkatan ekonomi khususnya di wilayah Solo. Di mana hampir seluruh hotel di Solo penuh selama event itu berlangsung. Terlebih pemerintah daerah juga melibatkan para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
“ASEAN Paragames 2022 di Solo itu pencapaian suksesnya luar biasa,” tegas dia.
ASEAN Paragames 2022 dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (30/7/2022). Perhelatan olahraga multicabang dua tahunan bagi atlet-atlet penyandang disabilitas di kawasan Asia Tenggara itu melombakan 14 cabang olahraga.
Sebanyak 1.248 atlet berkompetisi dalam 924 pertandingan untuk memperebutkan 453 medali emas, perak, dan perunggu. Ajang ini akan berlangsung hingga 6 Agustus 2022 mendatang.(***)