Dualisme Berakhir, PWI Sumsel Resmi Bersatu di Bawah Kepemimpinan Kurnaidi

Pingintau.id – Setelah sempat dilanda dualisme kepemimpinan, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Selatan akhirnya kembali bersatu. Kepastian ini disepakati dalam Rapat Pleno Diperluas yang digelar di Kantor PWI Sumsel, Jalan Supeno No. 11 Palembang, Selasa (28/10/2025).

Rapat dipimpin langsung oleh Ketua PWI Sumsel Kurnaidi, dan dihadiri jajaran pengurus seperti Ketua Dewan Kehormatan Daerah (DKD) H. Oktaf Riyadi, eks Plt Ketua PWI versi KLB Jon Heri, Sekretaris PWI Sumsel Novas Riyadi, serta sejumlah pengurus lainnya.

Dalam forum itu, seluruh peserta menyatakan sepakat bahwa PWI Sumsel kembali bersatu di bawah kepemimpinan Kurnaidi sebagai ketua yang sah.

“Hari ini kita melaksanakan arahan PWI Pusat. Secara resmi, PWI Sumsel telah bersatu kembali dan semua perbedaan kita anggap tidak ada lagi. Seluruh anggota dan pengurus yang sempat diberi sanksi kini dipulihkan,” tegas Kurnaidi, yang disambut tepuk tangan peserta rapat.

Ia menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan perombakan struktur kepengurusan PWI Sumsel, yang hasilnya akan segera dilaporkan ke PWI Pusat.

Sementara itu, Ketua DKD PWI Sumsel H. Oktaf Riyadi menilai rapat pleno ini menjadi momentum penting berakhirnya dualisme di tubuh organisasi wartawan tertua di Indonesia itu.

“Hari ini menandai berakhirnya perpecahan di PWI Sumsel. Mari kita bersatu kembali dan fokus pada agenda besar ke depan, seperti penyelenggaraan Refleksi 17 Tahun Piagam Palembang dalam rangka Hari Pers Nasional,” ujar Oktaf.

Pengakuan serupa datang dari eks Plt Ketua PWI Sumsel versi KLB Jon Heri, yang menyatakan bahwa dirinya sepenuhnya mendukung kepemimpinan Kurnaidi.

“Saya tegaskan, Kurnaidi adalah Ketua PWI Sumsel yang sah. Sejak pra kongres PWI Bersatu, kepengurusan versi KLB sudah dibubarkan. Saya menerima dan menghormati keputusan organisasi,” ungkap Jon Heri.

Ia menambahkan, hasil rapat bersama PWI Pusat pada 15 Oktober 2025 juga menegaskan keabsahan kepemimpinan Kurnaidi serta menginstruksikan agar dalam waktu 15 hari dilakukan perombakan pengurus dan pelaporan resmi ke pusat.

Dengan tuntasnya persoalan ini, PWI Sumsel kini diharapkan dapat kembali fokus pada penguatan profesionalisme wartawan, peningkatan soliditas organisasi, dan mempererat kemitraan dengan berbagai pihak untuk kemajuan dunia pers di Bumi Sriwijaya.Ril