Pingintau.id, Dibutuhkan data yang akurat untuk menyelesaikan BPJS Kesehatan di Kabupaten/kota, sehingga persoalan dihadapi secara persial dapat tuntas dan perlu koordinasi dengan pemda.
Diharapkan ke depan di Sumsel BPJS Kesehatan Sumsel bisa jadi percontohan di Nasional, bahkan jadi episentrum BPJS Kesehatan. Oleh sebab itu, untuk merealisasikanya butuh Tim Kerja dan tim verifikasi dengan berkoordinasi dan kerjasama dengan BPJS.
Misalnya berobat hanya bawa KTP, karena sangat efisien sesuai dengan data, petugas lebih mudah melayani dengan data yang ada. Ada dua hal yang mesti dilakukan dalam mengatasi persoalan yang selalu ada dan timbul di masyarakat terkait BPJS, yaitu permasalahan yang harus diselesaikan, dan butuh tindakan Preventif dalam berobat.
“Pak Direktur, Kita harus samakan frekwensi, kami tidak boleh sendiri, Bagaimana konfrehensif persoalan yang harus diselesaikan. Sumsel dan Riau punya data regional. Segera, sebelum puasa kita bentuk Tim Kerja” tutupnya saat menerima Direktur Pengawas Pemeriksaan dan Hubungan Antar Lembaga BPJS Kesehatan DR. Mundiharno, M.SC., CSEP., CSA., QRGP., CERG., GRCP., GRCA beserta jajarannya dalam rangka Silaturahmi bertempat di Ruang Tamu Gubernur, kemaren.[***]
