Menurut Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia, perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) BI ini menjadi penting untuk dimaknai oleh karena, menjadi bentuk re-komitmen atau sebagai pengingat keberadaan BI yang harus senantiasa memberi makna bagi bangsa dan negara.
Kampanye perayaan HUT Bank Indonesia ke-70 yang mengangkat tema “Konsistensi, Inovasi, dan Sinergi Memperkuat Transformasi BI bagi Kemajuan Negeri”, menjadi bukti nyata komitmen ESG BI baik melalui kegiatan internal pegawai maupun kolaborasi dengan pihak eksternal yang berfokus pada aspek sosial dan lingkungan.
Pemilihan terhadap 5 lokasi pesisir Indonesia bukan tanpa alasan, mengingat lokasi terletak di area pesisir mulai dari Pulau Pari, Pesisir Belitung, Pesisir Trimulyo, Pesisir Untia, hingga Teluk Benoa yang rentan terhadap ancaman abrasi. Selain itu, penanaman juga dilakukan di Gunung Sawur yang memang rentan akan ancaman tanah longsor. Sehingga, penanaman Mangrove dan pohon Alpukat yang memiliki sistem pengakaran yang kuat dapat menjadi jawaban atas kedua permasalahan tersebut. Sedangkan untuk lokasi terkahir yakni Taman Nasional Way Kambas dengan penanaman pohon endemik. Selain untuk koservasi dan edukasi, pohon tersebut bermanfaat untuk meningkatkan ekosistem hutan.
Aksi penanaman di Pulau Pari melibatkan beberapa perwakilan dari pihak internal Bank Indonesia bersama kelompok tani setempat serta tim LindungiHutan. Acara penanaman dimulai pada pukul 10 pagi dan diikuti oleh sebanyak 10 orang. Animo peserta tampak baik sepanjang kegiatan, terlihat dari semangat para peserta yang antusias menanam pohon bersama dengan Mitra Petani. Pengalaman ini sekaligus juga menjadi yang pertama bagi internal Bank Indonesia yang mau terlibat langsung berkontribusi dalam aksi pelestarian lingkungan.
Selain daripada menjadi momen perayaan hari ulang tahun Bank Indonesia, program penghijauan yang diinisiasi oleh seluruh karyawan Bank Indonesia ini merupakan bentuk pemenuhan terhadap prinsip “Aku Bangga BI Bermakna”. Sebagaimana aksi hijau ini berkontribusi terhadap 7 dari total 13 pillar SDGs. Mulai dari peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat hingga dukungan terhadap aksi iklim dan peningkatan fungsi ekosistem darat.
“Harapan kami dari Bank Indonesia, semoga kami bisa berperan serta dalam melestarikan lingkungan di pulau Pari ini dengan penanaman pohon mangrove dan kami sudah memprogramkan program sedekah pohon yang diikuti oleh para pegawai Bank Indonesia. Semoga sedekah pohon ini memberikan makna bagi Indonesia sebagaimana tagline kami ‘Aku Bangga, BI Bermakna'”, Tutur Deputi Direktur Bank Indonesia, Nasrullah.
Apa yang dilakukan oleh Bank Indonesia tentu patut kita apresiasi bersama! Aksi dan kolaborasi semacam ini penting sebagai perwujudan terhadap penurunan emisi Indonesia dan juga dukungan atas target Nationally Determined Contribution atau NDC Indonesia. “Besar harapan bahwa akan ada banyak pihak-pihak lain yang mau mengikuti jejak Bank Indonesia untuk bersama menghijaukan Indonesia.” tutup Chief Executive Officer LindungiHutan, Miftachur (Ben) Robani.