Sumsel  

Atletnya yang Berprestasi Di Kasih Uang Tunai Hingga Instruksikan Ketua KONI Bayarkan Bonus  Peraih Medali Di Even Ini,  Bupati : Sssttt… Jangan Ribut-ribut, dari Honor, Atlet & Pelatih Hingga Sarana & Prasarana Harus Diperhatikan, Gimana Mau Tanding Jika Semuanya Gak Di Urus !

Pingintau.id – Meski tidak semeriah pada tahun tahun sebelum masa pandemi, namun euforia perayaan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) 2021 di Muba tetap berjalan dengan baik dan dukungan bantuan untuk para atlet dan pelatih terus diberikan sebagai motivasi dalam bertanding.

Bupati Muba yang juga Pembina dan Penggerak Olahraga Terbaik di Indonesia, Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA menyerahkan langsung bantuan berupa uang tunai kepada atlet dan pelatih Musi Banyuasin pada peringatan Hari Olahraga Nasional (Haronas) ke – 38, acara digelar di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate, Jumat (10/9/2021).

Sebanyak 15 orang atlet Muba diberikan uang saku sebesar Rp 1.000.000 masing-masing atlet untuk persiapan PON ke – XX di Papua.

Lima orang pelatih asal Muba diberikan uang saku masing-masing Rp 1.250.000 persiapan PON, Enam orang atlet Peparnas masing-masing Rp 1.000.000 untuk persiapan PON, 15 orang atlet masing-masing Rp 1.000.000 untuk persiapan Porprov, Lima orang pelatih persiapan Porprov sebesar Rp 1.250.000 dan sebanyak 28 orang atlet PPLPD masing-masing sebesar Rp 1.000.000.

Menurutnya peringatan Haornas tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tidak hanya di daerah, tapi seluruh daerah juga demikian karena situasi pandemi yang membatasi.

“Namun dalam pembinaan olahraga alhamdullilah kita tetap konsisten,  tanpa adanya pemotongan anggaran sepeserpun, padahal kita baru saja habis-habisan recofussing anggaran akibat pandemi. Ini kita lakukan karena kita tahu  bahwa olahraga adalah salah satu sektor esensial pembanguan bangsa, dan kesehatan tidak terlepas dari olahraga,”ucap Bupati Dodi Reza.

Dikatakan Bupati Dodi, Kabupaten Muba harus mempertahankan juara umum, karena olahraga di Muba adalah kebanggaan dan milik semua rakyat Muba. Atlet adalah patriot olahraga yang berjuang membawa nama daerah, rakyat di Muba sangat bangga kalau nama daerah dikenal bukan hanya di sektor SDA nya saja, maka daerah akan maju kalau rakyat cinta olahraga.

“Muba yang akan bertanding pada Porprov mendatang, ayo kita bawa kembali gelar juara ke kabupaten Muba, Khusus atlet Porprov yang akan berlaga di OKU raya nanti,saya sudah intruksikan Ketua KONI,  bagi atlet peraih medali bonusnya akan dibayarkan di tempat sebelum keringat kering,”ucapnya.

Dodi menyebutkan, meski di tengah pandemi COVID-19 pembinaan olahraga di Kabupaten Muba tetap jalan terus, dengan memperhatikan kesehatan atlet dan pelatih tetap aman terjamin, artinya dengan serius memerangi pandemi namun pembinaan atlet dan kesejahtetaan pelatih tetap diprioritaskan.

“Atlet yang akan berlaga di cabang reguler atau atlet disabilitas tetap harus diurusi dengan baik, jangan nanti mau berangkat tanding baik PON maupun Porprov malah atlet atau pelatih di dalamnya ribut.  Misalkan honor/gaji para atlet dan pelatih tidak dibayarkan, sarana dan prasarana tidak disediakan, bagaimana mau bertanding kalau tidak serius diurusi,”pesannya.[***]

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *