Pingintau.id -Peru, Lima – ¨Bahasa merupakan pintu gerbang untuk memahami masyarakat dan budaya suatu bangsa dan menjadi elemen penting yang menyatukan masyarakat dan memberikan identitas diri suatu bangsa,” tutur Duta Besar RI di Lima dalam sambutannya pada Pembukaan Kelas Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) KBRI Lima Semester II Tahun Ajaran 2021 yang dilaksanakan pada tanggal 4 Oktober 2021 lalu.
Dalam kurun waktu 1 minggu sejak dibukanya pendaftaran, sebanyak 373 orang telah mendaftar untuk Kelas BIPA untuk Semester II Tahun Ajaran 2021.
KBRI Lima membuka 5 kelas yang terdiri atas 3 kelas untuk tingkat pemula (A1) dan 1 kelas untuk tingkat lanjutan (A2) dan 1 kelas untuk Percakapan (Conversation) yang akan berlangsung selama 3 bulan. Karena banyaknya peminat pada Semester ini membuat KBRI Lima membuka 2 kelas tambahan dari yang sebelumnya hanya 3 kelas. Dari 5 tenaga pengajar kelas BIPA, dua diantaranya adalah warga Peru mantan peserta beasiswa Darmasiswa.
Selain Bahasa Indonesia, para pengajar juga akan memperkenalkan budaya Indonesia seperti tarian, masakan khas Indonesia, destinasi pariwisata dan adat istiadat lainnya, ungkap Duta Besar RI. KBRI Lima bersama dengan pengajar Bahasa Indonesia telah merancang kegiatan – kegiatan yang dapat memperkenalkan Indonesia seperti kelas masak dan pementasan tarian untuk menumbuhkan citra positif Indonesia di Peru.[***]