Bisnis  

AKI 2021 Colomadu, Semangati Pelaku UMKM, Menparekraf Bilang Hadapi Pandemi Salah Satunya Bangkit dengan Cara Kreatif, Wako Solo Pesan Jangan Malu untuk Jual Produknya dengan Harga Tinggi

Pingintau.id – Pameran Apresiasi Kreasi Indonesia 2021 dihadiri 65 peserta yang terseleksi dari 4.251 pendaftar pada subsektor kuliner, kriya, fesyen, musik, film, animasi, aplikasi, dan permainan.Ada 40 jenama yang mendapatkan fasilitasi booth untuk memamerkan produknya, sisanya adalah kelompok musik dan film.

“Selamat atas penyelenggaraan bootcamp dan pameran Apresiasi Kreasi Indonesia di Kota Surakarta dan Pekalongan,”tutur saat menghadiri Menparekraf Sandiaga Uno saat Apresiasi Kreasi Indonesia 2021 di De Tjolomadoe, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, kemarin.

Seperti yang diketahui bersama Surakarta terkenal sebagai gudangnya seniman dan produk kuliner serta Pekalongan terkenal dengan batiknya yang mendunia.

“Saya yakin semuanya akan bangkit dan bisa melewatinya dengan cara yang kreatif. Semoga kegiatan ini dapat memberikan harapan dan semangat yang bisa dijadikan momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif dalam menghadapi pandemi COVID-19,” kata Menparekraf Sandiaga Uno.

Sementara itu Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, melaporkan capaian vaksinasi di Kota Solo yang sudah mencapai 121 persen.

Menurutnya, gelaran AKI 2021 ini menjadi momentum yang tepat untuk menggerakkan dan membangkitkan perekonomian para pelaku UMKM. Terlebih level PPKM di Solo sudah turun menjadi level 2.

“UMKM yang ada di AKI luar biasa sekali semangatnya, ada yang sudah saya kenal dan ada juga yang sudah saya beli. Luar biasa sekali di tengah pandemi mereka masih bisa survive, diharapkan dengan kehadiran Pak Menteri di sini bisa menambah semangat,” kata Gibran.

Gibran juga mendorong para UMKM untuk tidak malu menjual hasil karya atau produk-produknya dengan harga tinggi. Lantaran ia menilai, produk-produk milik UMKM memiliki kualitas yang baik dan sudah siap untuk diekspor ke luar negeri.

“Saya pesan ke teman-teman UMKM semua, apapun produknya jangan malu untuk menjual produknya dengan harga tinggi. Karena produk kita tidak main-main, tidak ecek-ecek jadi jangan malu menjual dengan harga tinggi karena produk kita berkualitas dan siap untuk ekspor semua,” katanya.[***]

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *