Kuota Sudah Terpenuhi, Pendaftaran Mudik Gratis Ditutup

Pingintau.id – Program mudik gratis yang mengangkut penumpang dengan bus, dan sepeda motor dengan truk, telah ditutup karena kuota yang disediakan sudah terpenuhi.

Direktur Lalu Lintas Angkutan Jalan Ditjen Perhubungan Darat Suharto menjelaskan, program mudik gratis tersebut pendaftarannya dibuka sejak 13 Maret 2023 lalu dan sekarang bangku yang disiapkan sudah terpenuhi.

Total kuota yang disediakan yaitu sebanyak 24.072 penumpang dengan 585 unit bus dan untuk sementara sudah terpenuhi.

Namun demikian, dia menambahkan, masih memungkinkan akan dibuka kembali jika ada pendaftar yang tidak melakukan validasi, sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan.

“Jika yang daftar tidak melaksanakan validasi, maka dianggap batal,” tuturnya dalam kegiatan Media Briefing bertema Persiapan Angkutan Lebaran Update Penyelenggaraan Program Mudik Gratis Kemenhub 2023 di Jakarta, Jumat (24/3/2023).

Untuk itu, ia mengimbau masyarakat yang telah mendaftar program mudik gratis dengan bus, untuk melakukan validasi ulang di posko yang sudah ditentukan, maksimal tujuh hari setelah pendaftaran.

Sementara, untuk masyarakat yang masih ingin mendaftar agar mengecek aplikasi Mitra Darat secara berkala karena ada kemungkinan pendaftaran dibuka kembali.

Validasi ulang bisa dilakukan pada pukul 08.00-16.00 WIB di lima titik antara lain GOR Bulungan Jakarta, Terminal Margonda Depok, Terminal Pondok Cabe Tangerang Selatan, Kantor Dinas Perhubungan Tangerang, serta Terminal Kayuringin Bekasi.

“Kuota dari penumpang yang tidak melakukan validasi ulang otomatis akan masuk kembali pada sistem MitraDarat sehingga bisa dipilih oleh penumpang lainnya yang akan mendaftar,” katanya.

Untuk dipahami, bahwasannya program mudik gratis menjadi salah satu upaya pemerintah untuk mengantisipasi lonjakan pemudik pada tahun ini, khususnya pengguna sepeda motor yang diprediksi akan mencapai 25,13 juta orang atau 20,3 persen dari total prediksi pemudik tahun ini yang mencapai 123,8 juta orang.

Program ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan sepeda motor, yang menjadi moda kedua paling favorit yang akan digunakan masyarakat saat perjalanan masa mudik Lebaran, setelah mobil pribadi.

Kemenhub mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan mudik jarak jauh menggunakan sepeda motor, mengingat potensi kecelakaannya sangat tinggi sehingga dapat membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain. Untuk itu, Masyarakat dapat memanfaatkan program mudik gratis yang diselenggarakan Kemenhub.(***)